Senin, 06 Mei 2013

PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR CIRATA 1.008 MW

Silahkan Klik Topik Lainnya :



Saya ingin memperkenalkan tentang PLTA Cirata, yang merupakan PLTA terbesar di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara. Bicara tentang  PLTA Cirata, saya mempunyai ikatan emosi yang sangat kuat, karena pertama kali bertugas di PLN pada tahun 1985, saya ditempatkan di Proyek PLTA Cirata. Selanjutnya saya berada di Proyek PLTA Cirata selama sepuluh tahun sampai tahun 1995. Jadi cukup lama berada disana dan ikut dalam pembangunan PLTA Cirata, baik tahap I dengan kapasitas 500 MW dan tahap II juga 500 MW. Sehingga kapasitas total PLTA Cirata sebesar 1.000 MW. Atau tepatnya sebesar 1.008 MW. Karena jumlah unitnya sebanyak 8 unit turbin generator yang masing-masing berkapasitas 126 MW.
Waduk PLTA Cirata
Bangunan pengendali bendungan
Adapun tahap-tahap pembangunan PLTA Cirata adalah sebagai berikut :
PLTA Cirata tahap I :
  1. Survey pendahuluan, dimulai tahun 1975
  2. Studi kelayakan tahun 1980 -1981.
  3. Studi analisis dampak lingkungan, dimulai tahun 1981.
  4. Perencanaan rinci, Februari 1981 sampai Oktober 1982.
  5. Tahap pembangunan, mulai April 1983.
  6. Operasi Unit 1 & 2  : April 1988
  7. Operasi Unit 3 & 4  : Oktober 1988
PLTA Cirata tahap II :
  1. Perencanaan rinci & proses pengadaan  : 1989 - 1990.
  2. Tahap pembangunan, mulai  1991.
  3. Operasi Unit 5 & 6  : Agustus  1997
  4. Operasi Unit 7 & 8  : April 1998
Sungai Citarum,
PLTA Cirata adalah sebuah PLTA yang dibangun pada sungai Citarum. Sungai Citarum yang berhulu di Gunung Wayang di Kabupaten Bandung merupakan sungai yang memiliki potensi yang sangat besar untuk pengembangan listrik tenaga air. Dari hulu sampai ke hilir sungai tersebut terdapat potensi untuk membangun 5 buah PLTA  sebagai berikut :
  1. PLTA Saguling, kapasitas terpasang 700 MW dengan potensi  energy listrik  pertahun 2.156 GWH.
  2. PLTA Rajamandala, kapasitas terpasang 57 MW dengan produksi energy listrik per tahun 185 GWH.
  3. PLTA Cirata, kapasitas terpasang 1.000 MW, dengan produksi energy listrik per tahun 1.428 GWH.
  4. PLTA Jatiluhur, kapasitas terpasang 150 MW, dengan produksi energy listrik per tahun  790 GWH.
  5. PLTA Curug, dengan kapasitas terpasang 6,2 MW, dengan produksi energy listrik per tahun  42,5 GWH
Saat ini 3 dari rencana 5 PLTA tersebut, yaitu Saguling, Cirata dan Jatiluhur telah terwujut dan beroperasi. Jatiluhur sejak tahun 1970 an, Saguling selesai pada tahun 1985, sedangkan Cirata yang terdiri dari 2 tahap selesai seluruhnya pada tahun 1988. PLTA Rajamandala saat ini sedang tahap persiapak konstruksi. Sedangkan PLTA Curug, hampir tidak terdengar progress pemrencanaan pembangunannya. Kemungkinan untuk saat ini PLTA tersebut kurang menari untuk dibangun karena kapasitas yang hanya 6,2 MW dan mahalnya biaya pembangunan.

Lokasi PLTA Cirata
PLTA Cirata menempati lahan yang merupakan perbatasan dari 3 kabupaten, yaitu kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Purwakarta. Waduk PLTA Cirata berada pada kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Cianjur, karena antara kedua kabupaten tersebut dibatasi oleh Sungai Citarum. Bendungan di kabupaten Bandung Barat. Sedangkan power house dan gedung control berlokasi di kabupaten Purwakarta. Jarak PLTA Cirata dari Jakarta sekitar 100 km, sedangkan dari Bandung sekitar 60 km. Jika anda dari Jakarta akan ke Cirata, dapat dicapai dengan berkendara lewat tol Jakarta Cikampek dan Purbaleunyi, keluar di pintu tol Jatiluhur km 85. Selanjutnya lewat jalan arteri Purwakarta-  Padalarang  ke arah Padalarang. Sekitar  7  km perjalanan berbelok ke kanan melewati kota Plered yang merupakan sentra kerajinan keramik. Setelah perjalanan sekitar 7 -8 km sampailah di area PLTA Cirata.
Jika anda dari Bandung menuju Cirata, anda dapat mencapainya dengan jalan tol dari Bandung arah Jakarta. Setelah sampai di kilometer 116 keluar lewat pintu tol Cikamuning. Dari Cikamuning perjalanan melewati jalan arteri Padalarang – Purwakarta arah ke Purwakarta. Setelah perjalanan sekitar 12 km di Cikalong Wetan, belok ke kiri atau arah Barat melewati jalan Cikalong Wetan – Cipeundeuy. Sekitar 10 km setelah melewati stasiun dan lintasan jalan kereta api Rende, belok ke kanan melewati desa Ciharashas sekitar 6 km sampailah di lokasi PLTA Cirata.
Data Teknis PLTA Cirata :
  1. Kapasitas terpasang : 8 x 126 MW  =  1.008 MW.
  2. Energi per tahun   :  1.428 GWH
  3. LuasDaerah Aliran Sungai (DAS)  =  4.119 km2
  4. Luas Waduk  : 6.200 Ha.
  5. Bendungan  :  tinggi 135 m, panjang puncak 453 m, isi bendungan 3,9 juta m3.
  6. Terowongan tekan : jumlah 4 buah, diameter 10m, panjang 640 m.
  7. Pipa pesat   : jumlah 8 buah, diameter 5,2 m, panjang 202 m.
  8. Turbin : jumlah 8 unit, kapasitas 129.000 kW/unit, putaran 187,5 rpm, head 112,5, debit maksimum tiap unit 135 m3/detik.
  9. Generator : jumlah 8 unit, kapasitas 140.000 kVA / unit.
  10. Trafo    :   jumlah 4 unit, kapasitas 280.000 kVA / unit

Pintu terowongan ke Power House

Power House
Control Room

Selanjutnya yang menarik PLTA Cirata merupakan PLTA yang lokasi Power Housenya terletak di bawah tanah. Listrik PLTA Cirata yang dihasilkan dari generatornya mempunyai tegangan 16,5 kV dialirkan ke trafo utama. Pada trafo utama listrik tersebut dinaikkan tegangannya menjadi tegangan ekstra tinggi 500 kV di GITET (Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi) Cirata. Dari GITET Cirata, energy listrik tersebut selanjutnya dialirkan melalui system interkoneksi Jawa  - Bali – Madura (Jamali)
-------------------

5 komentar:

  1. selamat sore pak,
    saya tertarik dengan plta cirata ini, karena merupakan plta terbesar se-asia tenggara.
    saya mau tanya pak, power house dengan pusat control apakah 1 gedung?
    terimakasih

    BalasHapus
  2. Tks,
    Power House berada di bawah tanah, sedangkan pusat kontrol berada pada bangunan lain yang berjarak sekitar 3 km. Namun pengoperasian pembangkit dapat juga dilakukan secara lokal dari power house.

    BalasHapus
  3. Salam Pak Jonny,

    Saya punya 2 pertanyaan:
    1. Powerhousenya berada di kedalaman berapa meter di bawah tanah? Atau berapa ketinggian tanah/bukit di atas powerhouse?
    2. Di CIrata ini menggunakan bangunan pelimpah semacam morning glory di Jatiluhur atau memakai tipe lain?

    Terima kasih,

    BalasHapus
  4. pak di PLTA cirata mengunakan generator tipe apa?

    BalasHapus
  5. Pak Jony kalau ingin mengadakan eskursi ke PLTA Cirata pengajuan suratnya ke alamat apa ya pak?
    dan saya bisa minta contact bapak terimakasih

    Salam,
    Rara

    BalasHapus